Add caption |
Beasiswa semakin langka
informasinya untuk beberapa tahun ini. Entah karena kurangnya fasilitas
beasiswa dari berbagai pihak atau memang saya yang kurang update? Yang saya ketahui selama ini, hanyalah beasiswa dengan
syarat dan ketentuan yang kurang membantu seutuhnya para penerima beasiswa.
Tetapi saya mendapatkan
angin segar saat menghadiri gathering
bersama SCG Indonesia yang mensosialisasikan program beasiswa Sharing The Dream dengan tagline Passion for Better. Program
Corporate Social Responsibility (CSR) dalam bidang pendidikan yang diperuntukkan
anak-anak Indonesia.
SCG (Siam Cement Group)
salah satu perusahaan terkemuka di ASEAN dan berpusat di Thailand ini juga
menyelenggarakan program beasiswa di beberapa negara ASEAN lainnya. Nantapong
Chantrakul, Country Director SCG Indonesia menyatakan bahwa beasiswa penting
bagi generasi muda. Dengan beasiswa, akan menumbuhkan semangat anak-anak untuk
memperoleh peluang yang lebih besar dalam menjemput masa depan.
“Keadaan yang lebih
baik, mulai dari kesejahteraan, karakter dan segala hal yang menyangkut upaya
penjemputan masa depan, akan lebih mudah diraih jika kebutuhan pendidikan
terpenuhi” Kata Nantapong.
SCG Indonesia sudah
beroperasi sejak 2012 hingga 2017 yang memberikan beasiswa untuk tingkatan SMA.
Baru 2018 ini dibuka untuk tingkatan perguruan tinggi.
Persyaratan untuk
memperoleh beasiswa dari SCG Indonesia tidak rumit. Selain penentuan nilai dan
rekomendasi sekolahan, syarat lainnya adalah calon penerima beasiswa diutamakan
yang benar-benar dari keluarga tidak mampu berdasarkan hasil survei yang
dilakukan SCG. Satu lagi, syarat utamanya yaitu harus piawai membuat essay dengan tulisan tangan.
Essay
dengan tulisan tangan ini akan diperiksa oleh psikolog, untuk mengetahui
karakter calon penerima beasiswa ini. Jadi, sangat menentukan sekali si calon
ini dapat diterima atau tidaknya melalui sebuah essay yang dibuatnya. Bahkan untuk menerima beasiswa tingkat
perguruan tinggi, essay dalam Bahasa Inggris yang harus dibuatnya.
Cerita
Penerima Beasiswa
Sharing The Dream tak
sekadar program CSR namun sustainability dari
kegiatan ini terbukti, selama enam tahun ini sudah berjalan terus dan ada
evaluasi. Dibuktikan dengan testimoni Setiawan Novaldi yang lebih akrab
dipanggil Seti oleh rekan-rekannya. Seti mengemukakan bahwa sebagai alumnus SCG
Sharing The Dream, sangat terfasilitasi dengan baik hingga lulus SMA.
“Setelah lulus SMA,
saya pun mendapatkan lagi beasiswa dari SCG untuk pembiayaan kuliah saya di
Teknik Sipil ITB. Sharing The Dream sangat fair
terhadap pendaftar yang berkali-kali ikut serta, jika memang memenuhi
syarat, pasti bisa mendapatkannya lagi. Tips nya, ikuti semua prosedur dan
persyaratan dengan baik saja.” Seti menjelaskan.
Diamini oleh Novia Kardiyanti,
Brand and Communication SCG Indonesia yang menjelaskan bahwa alumni Sharing The Dream dapat memperoleh
beasiswa lebih dari satu kali selagi memenuhi persyaratan. Menurut Novia, untuk
sementara wilayah Jawa dulu, ke depannya akan menyebar ke kota-kota lainnya.
Menurutnya, SCG tak
hanya memberikan beasiswa tapi mendekatkan diri dengan para penerima beasiswa
dengan mengunjungi langsung rumah para penerima untuk silaturahmi dengan
keluarganya sambil survei tentang keadaan penerima beasiswa tersebut.
Tasya Kamila, dari
kalangan selebriti Indonesia, ikut sharing
pengalaman ketika menerima beasiswa untuk program pascasarjana di sebuah
universitas di Amerika Serikat. Berbagi kiat juga soal beasiswa. Menurutnya,
begitu banyak program beasiswa yang diselenggarakan pihak pemerintah maupun
swasta. Jika rajin cari informasi dan percaya diri mengikuti programnya,
mendapat beasiswa itu bukanlah hal yang mustahil.
“Setamatnya sarjana,
sudah distop keluarga untuk segala biaya kuliah lanjutan. Orangtua saya sudah
berkomitmen bahwa kewajibannya membiayai hanya hingga S1. Selebihnya saya harus
provide sendiri. Maka dari itu, saya
serius dan belajar keras dalam menjalani kuliah dan akhirnya mendapat beasiswa
S2 dari hasil usaha saya sendiri.” Ujar Tasya.
Diskusi
Kelompok
Di penghujung acara,
seluruh peserta undangan mengikuti diskusi kelompok bersama rekan-rekan satu
mejanya sambil menuliskan bahan untuk presentasi bagi masing-masing kelompok.
Diskusi Kelompok |
Cukup menarik karena
interaktif dan melibatkan semua yang hadir. Karena setiap meja jadi saling
mengenal dan mendapatkan banyak insight
saat berdiskusi bareng. Kami membahas betapa pentingnya peran komunitas lokal
untuk mensosialisasikan informasi terkait program beasiswa yang diadakan oleh
SCG Indonesia.
Setiap kelompok
sama-sama berpikir dan memberi masukan.Setelah itu mempresentasikan di depan
semua tamu undangan. Seru!
Semoga semakin banyak
perusahaan yang ikut memberikan kontribusi untuk pendidikan di Indonesia
melalui program beasiswa seperti yang dilakukan oleh SCG. Dan semakin banyak
juga yang mengakses informasi terkait beasiswa ini.
Bagi yang tertarik
untuk mendapat beasiswa ini, dapat mengaksesnya di fan page Facebook SCG
Indonesia dan http://ancorafoundation.com/
Terimaksih informasi tentang beasiswa lewat SCG dan menurut saya sangat membantu terutama untuk para siswa yang memiliki kecerdasan, ketekunan, keuletan namu terkendala masalah biaya untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi.
ReplyDeleteudah tahu SCG sejak masih ngantor dulu dan selalu suka sama keramahan org2nya, ternyata CSR-nya juga keren banget yaa...
ReplyDelete