Mudik Lebaran Aman Lancar dan Asyik

Bapak Budi Karya Sumadi


Lebaran tanpa mudik bagi yang punya kampong halaman serasa kurang afdol. Kebahagiaan di hari yang fitri itu terasa sempurna jika berkumpul dengan orang-orang yang dicintai dan berada di lingkungan keluarga dan tempat di mana dibesarkan dan melalui masa-masa proses tumbuh kembang.
Menikmati kebersamaan di saat yang fitri terasa sekali makna dan kesannya. Karena di moment itu juga merupakan kesempatan untuk mencurahkan rasa kangen, nostalgia, icip-icip makanan favorit, manja-manjaan sama keluarga besar, becanda sampai sakit perut karena tertawa terus dan berbagi rezeki juga informasi.

Jadi, mudik sangat penting dan pantang dilewatkan. Hanya saja, sebaiknya saat mudik itu memerhatikan kondisi keselamatan di jalan. Bawa keluarga dan barang bawaan banyak, jangan sampai menggunakan sepeda motor. Apalagi untuk jarak jauh. Sekarang sudah banyak moda transportasi aman yang menjadi pilihan sesuai budget juga juga sesuai kebutuhan.

Misalnya, pesawat udara, kapal laut, bus dan kereta api. Bisa dipilih mana yang sesuai dengan anggaran pengeluaran atau kenyamanannya.

Para Kapten Berbagi Tips mudik dengan transportasi umum

Pada 24 Mei 2019 kemarin, saya berkesempatan mengikuti buka puasa bersama sekaligus ngobrol bareng Menteri Perhubungan Bapak Budi Karya Sumadi. Membahas soal program mudik yang setiap tahun selalu ada perkembangan. Dibalut dalam Tema “Mudik Bareng Asyik Lancar”

Kami pun mendapatkan informasi tentang poin-poin plus yang dilakukan pemerintah untuk memberikan kenyamanan saat mudik. Seperti penyediaan fasilitas kesehatan dan dokter jaga di setiap titik mudik, penyediaan sarana bagi pemudik penyandang disabilitas dan program mudik bareng yang diselenggarakan oleh kementerian Perhubungan.

Pak Budi Karya juga melakukan kunjungan ke Bandara Soekarno Hatta, Terminal Bus Kampung Rambutan, Stasiun Kereta Api Senen dan Pelabuhan Merak. Pak Budi ingin selalu memastikan bahwa mudik masyarakat aman, nyaman dan terfasilitasi dengan baik.

Pak Budi juga mengimbau supaya masyarakat menjaga kesehatan saat hendak mudik. Agar tidak terjadi sesuatu hal yang tak diinginkan di tengah perjalanan.

Rangkaian buka puasa bersama dengan Menteri Perhubungan ini seru sekali. Dimulai dari tausiyah menjelang buka puasa bersama, Buka puasa bersama, sharing talkshow yang menghadirkan Menteri Perhubungan, menghadirkan pula perwakilan Kapten pengemudi dari masing-masing perwakilan modab transportasi yang sering digunakan untuk mudik. Seperti pilot, nakhoda, sopir dan masinis. Semuanya berbagi dengan pengalaman masing-masing sambil memberikan banyak tips mudik asyik.

Dari obrolan bersama Pak Budi Karya dan para kapten yang mengemudikan aneka transportasi di acara ini, berikut tips mudik asyik dan aman di perjalanan dengan menggunakan angkutan umum:
  • Siapkan badan yang sehat
  • Kemas barang bawaan serapi mungkin, ingat-ingat sudah bawa berapa tas, usahakan disatukan dan tidak berpencar.
  • Bawa obat-obatan pribadi
  • Bawa tisu basah dan kering
  • Bawa minum dan camilan secukupnya
  • Siapkan uang tunai secukupnya
  • Simpan tiket dalam dompet atau tempat yang aman
  • Tidak terlalu fokus main gadget, harus aware dengan sekitarnya.

Sedangkan tips bagi yang menggunakan kendaraan pribadi, jangan lupa siapkan surat-surat kendaraan mulai dari SIM, STNK dan tanda pengenal lainnya. Tidak lupa untuk mengecek kendaraan secara keseluruhan ke bengkel agar di tengah jalan tidak terjadi mogok atau kerusakan lainnya.

Oh ya, Kemenhub juga sekarang menyediakan buku panduan peta kuliner di jalur Jawa yang dapat didownload di Panduan Kuliner Jakur Mudik jadi bikin mudik makin asyik kan?

Sebagai informasi, bahwa Kementerian Perhubungan setiap tahunnya selalu mengadakan mudik bareng Kemenhub yang pendaftarannya dari jauh hari, yakni pada Bulan Maret 2019. Masyarakat yang berpartisipasi sangat banyak dan ini merupakan fasilitas agar masyarakat dapat menikmati mudiknya dengan cara aman. Terutama bagi kalangan yang kurang mampu.

“Saya mendapat pesan dari Bapak Presiden, kata beliau, mudik adalah kebutuhan masyarakat yang sangat penting karena akan bertemu keluarga dan berbagi kebahagiaan dim kampong masing-masing. Oleh karena itu, tolong fasilitasi mereka dengan baik agar masyarakat kurang mampu dapat merasakan mudik.” Kata Pak Budi.

Di 2019 ini, Kemenhub menyediakan 1200 Bus dan 6000 kuota untuk penumpang Kapal Laut. Titik kumpul untuk para pemudik sudah ditentukan di Silang Monas Jakarta, Stadion Pakansari Cibinong, Kantor Pemkab Tangerang dan Summarecon Bekasi. Semuanya berangkat mulai 01 Juni 2019.

Lebaran tinggal menghitung hari, semakin tak sabar saya juga ingin mudik. Semoga semua pemudik dapat mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik dan lancar sampai di tempat tujuan dengan selamat.

Bersama Teman Blogger (Foto By: Babeh Helmi)

Terima kasih kepada Kementerian Perhubungan yang telah memfasilitasi masyarakat untuk mudik bareng sekaligus memberikan edukasi terkait mudik aman dan asyik.





No comments