Kesehatan Mata Untuk Sumber Daya Manusia Berkualitas

Ki-ka: Burhan Nur Said (Signify), Dokter Rita Ramayulis, Dokter Tri Rahayu dan Lea Indra (Signify)


Kesehatan mata itu penting namun banyak yang tak menyadari untuk merawatnya. Merasa mata baik-baik saja padahal ada beberapa penurunan fungsi seiring aktivitas yang beragam yang memerlukan fokus pada penggunaan mata. Apa lagi bagi yang usianya terus bertambah. Patut menjadi perhatian khusus akan hal ini.

Oleh karena itu, Signify berinisiatif mengedukasi masyarakat melalui talkshow bertajuk “ Mata Sehat Mendukung SDM Hebat” dengan pembicara Dr.dr.Tri Rahayu, SpM(K), FIACLE dari Perdami, Dr.Rita Ramayulis, DCN, M.kes, Nutrisionis, Burhan Noor Sahid dan Lea Indra dari Signify Indonesia. Seiring moment World Sight Day yang jatuh setiap Tanggal 10 Oktober.

Signify juga bekerjasama dengan Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (Perdami) dalam upaya edukasi ini. Karena berbagai upaya memang penting dilakukan agar masyarakat dapat terus meningkatkan perhatiannya dalam merawat kesehatan mata. Karena dengan mata sehat, pekerjaan apapun akan lancar dan menghasilkan hal terbaik.

Dokter Tri Rahayu mengatakan bahwa saat beraktivitas di dalam ruangan, memerlukan pencahayaan yang cukup untuk mendukung pekerjaannya. Ditemukan penelitian sebanyak 74% masyarakat beraktivitas di bawah sinar lampu lebih dari 8 jam sehari dan jika pencahayaan buruk, mata akan cepat lelah.

“Tak perlu jauh-jauh mengambil contoh betapa pentingnya kesehatan mata. Untuk pekerja operator produksi di pabrik, pekerjaan kasir, jika tidak teliti, akan mengakibatkan fatal pada outputnya.” Apa lagi untuk pekerjaan pilot dan hal-hal yang membawa dampak pada orang banyak.” Ujar Dokter Tri.

Dokter Tri juga mengungkapkan bahwa mata sangat penting bagi kehidupan manusia karena 80% informasi yang didapatkan oleh tubuh adalah karena bantuan mata.

Oleh karena itu, mata sangat berhubungan langsung dengan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) karena produktivitas yang berkualitas akan terus meningkat seiring kesehatan mata yang terus terjaga. Mata juga mendukung prestasi yang baik bagi masyarakat.

Dokter Rita Ramayulis menyoroti kesehatan mata dari sisi nutrisi. Menurutnya, kesehatan mata faktor pendukung utamanya adalah nutrisi yang cukup. Nutrisi akan memberi perkembangan sel dari satu sel menjadi ribuan yang menyebabkan mata menjadi kuat dan mampu menyaring cahaya yang masuk serta berpengaruh pada tingkat ketahanan mata karena pengaruh nutrisi tersebut.

Dalam paparan Dokter Rita, saya mendapat masukan menarik terkait nutrisi yang dibutuhkan oleh mata, saat ini masyarakat masih berpatokan bahwa vitamin yang baik untuk mata adalah wortel semata. Padahal, menurut Dokter Rita yang ditegaskan juga oleh Dokter Tri Rahayu, bahwa vitamin untuk mata itu tak hanya wortel namun semua sayuran berwarna hijau serta protein hewani yang cukup pun diperlukan.

“Kita mengonsumsi banyak wortel dan sayuran hijau tapi jika asupan protein hewaninya kurang, akan berdampak kurang berjalan efektif juga karena asupan vitamin dari sayuran tadi tak akan terdistribusi dengan baik ke organ yang memerlukannya. Protein hewani di sini bertindak sebagai sarana transportasi melalui enzim untuk mengedarkan kandungan vitamin dari sayuran yang dikonsumsi.” Dokter Rita memberikan penjelasan.

Sementara untuk suplemen mata, Dokter Tri Rahayu mengungkapkan bahwa suplemen sifatnya hanya sementara walau ada efeknya namun tak memberikan asupan vitamin dan zat yang diperlukan dalam jangka panjang seperti yang terkandung pada makanan segar yang mengandung nutrisi.

“Nutrisi dari makanan segar lebih memberikan efek jangka panjang untuk kesehatan mata karena walaupun reaksinya lambat namun ada jejak dan kandungan vitaminnya akan terus terserap oleh tubuh.” Kata Doter Tri Rahayu.


Di akhir talkshow, Dokter Tri dan Dokter Rita memberikan tips menjaga kesehatan mata yang saya rangkum sebagai berikut:
  • Sayangi mataku, tidak membaca di pencahayaan yang kurang dan kurang tidur.
  • Pakai sewajarnya
  • Periksa secara regular sesuai anjuran dokter saat konsultasi
  • Periksa 6 bulan sekali untuk anak
  • Periksa sedikitnya 2 tahun sekali untuk dewasa
  • Berikan nutrisi seimbang pada tubuh
  • Berikan pencahayaan yang baik
  • Pilih lampu belajar anak yang berkualitas dan warnanya usahakan putih.

Rangkaian Lampu Philips LED EyeComfort

Selain edukasi langsung kepada masyarakat, Signify mengembangkan inovasi yang terus dilakukan melalui berbagai survey, observasi dan penelitian langsung untuk mengetahui kebutuhan masyarakat terhadap kesehatan matanya.

Dan didapat sebanyak 83% masyarakat menyatakan setuju bahwa pencahayaan yang baik bermanfaat untuk kesehatan mata. Ditemukan pula pernyataan 90% masyarakat membeli bohlam yang berkualitas untuk kesehatan mata. Karena tak semua rumah mempunyai tata cahaya yang baik. Mengingat arsitekturnya yang berbeda, ventilasi dan ukuran jendela tak semua memberikan jalan masuknya matahari ke dalam rumah. Maka pencahayaan dari bohlam sangat dibutuhkan.

Country Leader Signify Indonesia, Rami Hajjar mengungkapkan bahwa Signify mendukung kebutuhan masyarakat terhadap pencahayaan yang baik, dengan kriteria EyeComfort dan meluncurkan lampu Philips LED EyeComfort dengan varian Philips MyCare LED dengan metode interlaced Optics, MyCare LEDstick dan Philips LED Downlight Meson.

Burhan Noor Said mejelaskan kelebihan lain dari rangkaian lampu Philips LED EyeComfort ini tidak mengandung merkuri, jejak karbon rendah, ramah lingkungan dan tahan hingga 15 tahun. Tersedia dalam warna putih (cool day light) dan kuning (warm white) dengan daya dari 5,5 W hingga 9,5 W. Sudah tersedia di toko-toko besar maupun kecil juga toko online.

Kriteria EyeComfort diterapkan dalam rangkaian lampu Philips terbaru ini yang parameternya didapat dari ilmuwan Signify yang mengacu pada delapan kriteria, yakni ; Tidak terlihat kedip, kurangnya silau, dimmable (Kemampuan untuk mengubah terang lampu); tuenable (kemampuan untuk mengubah temperature warna); Rendering warna; efek stroboskopik (kemampuan untuk menghilangkan distorsi dalam persepsi gerak); fotobiologis (keamanan cahaya biru) dan tidak ada suara yang didengar.

Sudah lengkap kan? Semua upaya dan inisiatif Signify dalam mengedukasi masyarakat agar selalu menjaga kesehatan mata disertai pemenuhan kebutuhan pencahayaan berkualitas yang mengacu pada penelitian ilmuwan serta berbagai observasi Signify yang selaras.


5 comments

  1. Kesehatan mata itu memang sangat penting ya Mbak, maka dari itu kita harus selalu menjaga dan merawatnya.

    ReplyDelete
  2. Saya juga sering merasakan mata sakit Mbak ketika sedang bekerja menggunakan laptop.

    ReplyDelete
  3. Kesehatan mata memang sangat penting, karena kunci utama untuk kita bekerja.

    ReplyDelete
  4. Ketika melakukan sebuah aktivitas kita memang sangat memerlukan cahaya atau penerangan yang cukup dan bagus.

    ReplyDelete
  5. Ternyata banyak ya Mbak rangkaian dari lampu Philips LED EyeComfort yang sangat baik untuk mata ini Mbak.

    ReplyDelete