foto: pixabay.com |
Digital marketing, saat ini sedang naik daun. Dalam sepuluh tahun terakhir, strategi marketing melalui berbagai platform digital banyak digunakan oleh perusahaan-perusahaan. Salah satunya melalui platform sosial media facebook, twitter dan instagram.
Definisi digital marketing
sendiri adalah proses manjalankan pemasaran dengan bantuan teknologi dan
internet. Jadi, digital marketing bukan sekadardan “jualan online” namun
cakupannya lebih luas. Diantaranya ada content marketing, social media
marketing, influencer marketing, search engine optimization, search engine
marketing, affiliate marketing, email marketing dan lain-lain. Seiring
berkembangnya kondisi pemasaran yang dihubungkan dengan consumer behaviors digital marketing akan terus berkembang
mengikuti trend dari tahun ke tahun.
Dalam kesempatan ini, saya ingin
ngobrol bareng teman-teman untuk beberapa komponen digital marketing yang
sering digunakan saat ini. Yaitu social
media marketing dan influencer
marketing dua jenis komponen ini, proses deliver materi promosibergantung pada konten yang dibagikan di dalamnya.
Bisa berupa foto, video dan infografis sebagai media komunikasi untuk followers-nya. Semua konten ini
disesuaikan dengan persona pemilik sosial media atau sosial media perusahaan yang
dikelola. Sehingga menjadi ciri khas yang mudah diingat.
Konten-konten yang disugukan
dikolaborasikan dengan storytelling
untuk membungkus proses promosi agar lebih softselling
dan menarik untuk disimak oleh followers atau audience. Narasi dalam konten sebaiknya
dibuat lebih ringan, ada ajakan untuk interaksi dan memakai bahasa yang mudah
dipahami agar dapat memancing komunikasi dua arah di kolom komentar dan
membangun kedekatan emosional juga.
Banyak pelaku social media
marketing yang terjebak dengan hanya memerhatikan konten saja. Jadi hanya foto
dan video yang dibaguskan. Padahal, komponen lainnya, seperti narasi pada text
juga penting sebagai magnet untuk berinteraksi. Maka peran content writer atau copywriter
sangat diperlukan agar konten sosial medianya lebih bernyawa sehingga followers tidak hanya disuguhi oleh hardselling.
Mengapa Interaksi
Berpengaruh Baik?
Peran narasi dalam sosial media
akan memancing audience untuk
berkomentar dan memberikan feedback atas konten promosi yang dibagikan dan
tentu saja hal ini menjadi referensi bagi pelanggan yang melihat konten sosial
media dengan membaca komentar-komentarnya. Komentar positif dan insightful akan
menambah preferensi bagi calon pelanggan. Sebuah komponen promosi yang
menguntungkan tentunya.
Beberapa hal yang dapat
menciptakan interaksi diantaranya:
Kalimat ajakan dan bertanya, biasanya, narasi yang diberikan berupa
kalimat ajakan atau kalimat bertanya yang berhubungan dekat dengan kehidupan
sosial sehari-harinya, audience akan
tergerak untuk ikut nimbrung berkomentar, dari mulai ikut membagikan
pengalamannya, sekadar menanggapi atau ikut membagikan konten tersebut ke dalam
sosial media miliknya. Karena merasa ada kedekatan emosional dan cocok dengan
insight yang dibutuhkan.
Sisipan value edukatif, postingan sosial media jika tujuannya untuk
berjualan atau promosi usaha, bahkan konten pribadi sekalipun, jika isinya
mengandung materi edukasi yang aplikatif, akan selalu dikunjungi dan selalu
dinanti. Dengan demikian, sisi interaktifnya pun beragam karena audience selalu ingin engage dan terlibat lebih dalam.
Contohnya, ketika saya tertarik dengan you tube channel seorang psikolog, saya
selalu ingin balik lagi ke sana dan menanti konten-konten barunya. Selain itu,
saya juga sering ingin terlibat di dalam komentarnya. Karena materi yang
disampaikan sangat relevan dengan kehidupan saya.
Insight dari komentar orang lain, selain text narasi yang dibangun,
komentar-komentar dari followers, audience dan pelanggan yang mengikuti sosial
media yang dikelola juga penting lho! Terutama bagi yang yang testimoni
sukarela, memberikan masukan membangun dan menilai secara objektif.
Tips untuk menanggapi
komentar-komentar yang masuk, adalah selalu menjawab dengan hati. Menjawab
secara personal, jadi bukan dijawab dengan kalimat-kalimat template yang seperti
mesin. Tujuannya agar kedekatan emosional terjalin dengan baik. Karena proses
pemasaran yang baik adalah dengan memberikan akses untuk berjejaring,
mengembangkan relasi dan menciptakan kedekatan-kedekatan yang berkelanjutan
sehingga loyalitas konsumen terbangun karena sudah ada chermistry. Harga lebih
tinggi dari competitor pun tidak menjadi masalah untuk pelanggan karena
pelanggan akan nyaman bertransaksi dengan penjual atau perusahaan yang
menciptakan engagement baik.
Bagaimana untuk perusahaan atau
perorangan yang membutuhkan engagement namun masih kesulitan karena followers belum banyak dan masih dalam proses membangun kedekatan ini secara
bertahap?
Solusinya, dapat berkolaborasi dengan pihak lain, misalnya menggandeng platform digital lainnya untuk saling melengkapi dan ber-partnership. Salah satunya rajakomen.com platform yang dapat membantu stimulasi engagement positif bersama audience karena dari komentar-komentar positif yang tertuang, akan memberikan ruh pada konten yang dibagikan. Selain itu, komentar-komentar tersebut bahkan memengaruhi keputusan pelanggan untuk tercapainya target call to action dalam proses transaksi. Untuk platform facebook juga sangat penting diberikan nyawa melalui interaksi dengan bantuan jasa komentar facebook di rajakomen karena untuk facebook kadang sudah terlupakan poin interaksinya.
Komentar positif yang disediakan
oleh rajakomen juga tak sekadar memberikan komentar namun memberikan feedback
pada komentar orang lain yang ada kecenderungan berkomentar negatif sehingga
dapat mem-backup komentar negative yang diluruskan.
Begitu banyak cara untuk meraih
engagement tinggi dalam berbagai sosial media platform untuk kepentingan
marketing maka tinggal kita memanfaatkannya saja. Cari jasa komen tentunya
harus yang terpercaya. Jadi, sudah siapkah untuk berinteraksi dengan followers?
Yuk!
Nah, bener banget komunikasi dan interaksi di sosial media menjadi hal paling penting bahkan merupakan ini dari digital marketing yang akan mempengaruhi keberhasilan ini.
ReplyDeletesalam kenal teteh abdi dari bandung
ReplyDeleteBener juga ya Mbak, interaksi antara si pembuat konten dan pengunjung itu penting banget buat dijaga dan dikelola dengan baik. Ini yang saya tahu tapi sering lupa. Padahal, tanggapan yang mereka berikan itu adalah salah satu bentuk minat dan apresiasi pada konten yang kita buat, eh, kita (saya maksudnya) malah sering cuekin.
ReplyDeleteMakasih udah diingetin nih mbak.
Salam kenal.