Geniee Bantu Monetisasi Blog Dengan Mudah



Perkembangan dunia digital yang memberi keleluasaan kreativitas para penggunanya berbanding lurus dengan peluang yang terus bermunculan. Seperti simbiosis mutualisma, kini hubungan antara advertiser, publisher dan brand saling membutuhkan satu sama lain tapi juga saling memberi manfaat.
Publisher tak hanya sebatas media cetak dan online yang mainstream saja, situs dan akun sosial media pribadi pun bertransformasi menjadi somebody punya kesempatan kepada pemilik akun untuk dikenal dan punya kesempatan untuk memperoleh peluang besar untuk tampil di jagat maya dengan pengalaman dan karya nyatanya.

Namun belum banyak pengguna internet dan pengguna sosial media yang menjalankan trik suskses agar akun-akun sosial media yang mereka punya teroptimalisasi dengan baik. Suatu platform bagaikan sayur tanpa garam jika konten yang sudah bagus namun audience sedikit juga sebaliknya. Saat audience banyak namun mati gaya di penyediaan konten. Ini bahaya, karena jangan sampai followers kecewa karena kurang berkualitasnya konten yang disajikan.

Saya sendiri, sebagai blogger dan penggiat sosial media tentu saja sangat memerlukan ilmu lebih dalam lagi dalam menyajikan konten, cara berpromosi yang tepat dan  mengoptimalisasikan sosial media supaya mempunyai nilai yang lebih baik. Secara komersial maupun secara sosial.

Maka, saya tak ragu lagi untuk ikut ketika ada pengumuman acara workshop bersama VIVA.co.id yang mengusung tema Commercial Blog Writing & How To Monetize It. Yang diadakan pada 17 November 2018 di Cocowork Dlabs Menteng. Tentu saja ini penting dan ilmu yang harus ditangkap benar-benar. Mengingat para pembicaranya sangat kompeten di bidangnya. Membuat saya makin semangat.

Para pembicara yang memberi kami ilmu tersebut adalah Maya Sofia selaku Editor Viva.co.id, Febri Fristian.W dan Yudha Satrya dari GENIEE Indonesia. Masing-masing memberikan materi yang vital untuk diterapkan oleh blogger dan saling melengkapi agar konten menjadi sempurna baik secara isi maupun promosi serta potensi viralnya artikel atau status yang dibuat.

Berikut saya rangkum 3 sesi hasil menyimak materi dari tiga pembicara ini.

Maya Sofia (Editor Viva.co.id)

I. Maya Sofia, Tips Commercial Blog Writing

Maya Sofia bercerita saat dirinya pertama bertugas menjadi jurnalis. Setiap tulisannya selalu menuai kritik dari atasannya. Tulisan Maya saat itu dinilai kurang rasa dan tidak ada ceruk yang bisa menggali makna lebih dalam. Akhirnya, Maya disarankan untuk banyak membaca buku terutama novel artistik agar dapat lebih piawai merangkai kata-kata yang enak dibaca dan berkesan.

Maka Baca Buku merupakan tips pertama yang dibagikan Maya. Menurutnya, membaca buku dapat memberikan pengayaan kosa kata. Jadi, diksi yang dituliskan lebih luas, tidak membosankan dan dapat membuat cerita lebih mengalir lagi. Karena dengan membaca, kita mendapatkan banyak inspirasi dan ide yang lebih luas sudut pandangnya.

Original dan Jujur merupakan harga yang tak bisa ditawar. Menulis dalam blog, sebaiknya disesuaikan dengan ciri khas dan kepribadian diri. Intinya menjadi diri sendiri dan jujur. Tidak menjiplak karya orang lain. Sebab, karya kita akan terpancar jika membuat konten yang benar-benar dibuat sendiri atas kemampuan diri.

Dengan karya original barulah kita layak mendapatkan pengakuan atas karya yang dibuat tersebut.
Dalam hal ini, Maya berpesan agar blogger tidak coba-coba plagiat konten karena risikonya akan menjatuhkan reputasi. Belum lagi jejak digital yang akan merekam aksi tak patut itu. Jadi, sebaiknya kita hindari tindakan tak jujur saat menulis. Jangan sia-siakan kepercayaan pembaca.

5W 1H (who, what, where, when, why, how) rumus ini sudah rumus wajib bagi seorang penulis. Baik oleh jurnalis maupun blogger. Rumus tersebut dapat digunakan sebagai penelitian, investigasi. Dengan rumus 5W 1H yang diterapkan dalam satu artikel, akan memberikan cerita yang utuh.

Menurut Maya, Blogger saat ini suka lupa menuliskan poin “when” dalam tulisannya sehingga akan menjadi rancu terhadap aktualisasi tulisan tersebut karena kejadian yang dituliskan tidak diketahui kapan terjadinya atau moment nya.

Jadi, rumus ini wajib ada dan menjadi penyusun rangka yang lebih sempurna terhadap cerita artikel yang buat.

Maksimalkan Seluruh Panca Indera yang dimiliki untuk membuat tulisan lebih berwarna dan ada cita rasanya. Misalnya, maksimalkan penciuman, maksimalkan lidah untuk merasakan sesuatu dan maksimalkan pandangan mata. Maksud dari penjelasan ini adalah menulis sambil merasakan moment yang dapat dirasakan melalui pancaindera selain hati nurani.

EYD (Ejaan Yang Disempurnakan) Maya juga berpesan bahwa EYD sangat penting. Menulis dengan ejaan yang disempurnakan, akan memberikan kesan profesional terhadap penulisnya. Kadang, pembaca suka menilai dari hal remeh, seperti kurang satu huruf dari sebuah kata. Pembaca akan merasa ilfeel juga saat membaca tulisan yang banyak typo atau tidak sesuai ejaan.

Menulis dengan EYD juga memberi keuntungan tersendiri saat tulisan kita dijadikan sebagai bahan referensi penelitian oleh orang lain, karena kalimatnya sudah baik dan layak menjadi rekomendasi artikel.

Untuk mengecek kata yang dituliskan jika ragu dengan ejaannya, bisa melihat ke kamus online di https://kbbi.kemendikbud.co.id

Copyright Menghargai karya orang lain dengan menyantumkan sumber foto, video atau komponen lainnya jika menggunakan karya cipta orang lain. Termasuk ketika menggunakan gambar dari layanan gratis juga sebaiknya dicantumkan sumbernya.

Tips Komersialisasi Blog
Maya memberikan tips untuk mengkomersialisasikan Blog, yang pertama adalah penting dalam melihat target pembaca. Biasanya, bisa dilihat di google analytics atau tools lainnya. Bisa juga dilihat saat interaksi di kolom komentar dan lain sebagainya.

Lalu pemilihan judul yang menarik dan sesuai dengan isi konten tulisan penting sebagai indikator untuk menarik magnet pengunjung.

Tuliskan konten yang banyak dicari pembaca. Artinya, sajikan konten yang biasanya banyak dicari dan dibutuhkan. Misalnya, tips OOTD, tips otomotif, seputar parenting, cara hemat berbelanja bulanan dan tutorial lainnya serta konten abadi seperti cara membuat paspor, visa secara online dan lain-lain.
Tidak SARA dan tidak membandingkan sesuatu dengan maksud menjatuhkan artikel lain.

Febri Fristian (Geniee)

II. Febri Fristian W, SEO Writing & Content Distribution

Sesi ke dua, diisi oleh Febri Fristian dari GENIEE. Setelah menyerap tips menulis dari Maya Sofia, berarti kita sudah memahami bagaimana cara menuliskan konten yang baik dan benar, sekarang tinggal melakukan bagaimana caranya agar konten yang telah kita buat, kata kuncinya mudah ditangkap di mesin pencarian google dengan posisi terbaik.

SEO (Search Engine Optimization) dibagikan oleh Febri yang mengacu pada rules SEO Content sebagai berikut:

Pastikan konten sesuai kategori, artinya sesuaikan dengan ciri khas dan kategori apa yang terdapat dalam blog kita. Harus nyambung dan sesuai dengan isi mayoritas konten dalam blog.

Tentukan long-tail keyword sebelum membuat konten. Agar lebih fokus dan tidak loncat dari tema yang akan dibuat. Artinya buatlah kata kunci dengan turunannya yang akan menyelaraskan dengan kalimat yang diketik para pencari informasi di mesin pencari.

Ciptakan konten yang unik dengan minimal 1000-1200 kata untuk artikel SEO dan 2000-2500 kata untuk konten review. Jadi konten akan berbobot dan padat.

Setelah publish, usahakan memendekkan URL artikel karema menurut Febri, semakin URL pendek semakin berpeluang untuk memperoleh tempat di halaman satu google.

Febri berbagi kiat juga bagaimana untuk menarik keyword yang tepat dan supaya menjadi trend. Caranya dengan memanfaatkan tools yang ada di google seperti GoogleTtrends yang selalu update mengangkat keyword yang sedang happening.

Distribusikan Konten, Content is the King and Share is The Queen. Begitu kata pepatah. Maka, Febri menyarankan agar konten yang sudah dibuat, disebar ke seluruh kanal sosial media dan tools lainnya. Bisa melalui blog, video, podcast, newsletter, infographics, e-book dan lain-lain. Setelahnya, dalam kurun berapa periode, lakukan evaluasi, kira-kira lebih baik melalui kanal apa yang lebih efektif pendistribusiannya?

Febri juga menyarankan kita untuk memilih dan fokus pada satu kategori apa yang cocok terhadap sajian konten kita di blog, mengerucutnya ke mana dan cocokkan sesuai passion.

Yudha Satrya (Geniee)

Yudha Satrya, How to monetize your traffic

Konten sudah dibuat dan disebarkan, selanjutnya bagaimana cara monetisasi trafik? Tentu saja apa yang sudah dilakukan ketika membangun konten merupakan upaya maksimal dan mendapatkan feedback terhadap aktivitas tersebut merupakan benefit lebih. Untuk memperoeh lebih banyak benefit lagi, perlu optimalisasi kembali.

Maka, Yudha dari Geniee memberikan wawasan soal cara menghasilkan uang dengan memaksimalkan trafiknya. Solusinya tentu saja ada di Geniee. Oh ya, dari tadi saya berbicara Geniee tanpa memberikan penjelasan. Sekarang saya mau memperkenalkan Periklanan Geniee yang merupakan penyedia layanan berupa konsultasi website dan konten serta penyedia jasa advertising untuk publisher melalui mesin.

Geniee merupakan official partner Google yang tersebar di beberapa negara Asia akrab juga disebut Geniee Google, beberapa cabang tersebut di antaranya Jepang, Thailand, Vietnam, Malaysia, Singapura dan Indonesia.

Geniee Technology Indonesia dengan Geniee SSP yang sangat user friendly dengan berbagai format yang diinginkan. Misalnya, bisa dipilih apakah ingin display secara mobile, desktop atau aplikasi. Dashboard yangmudah dibaca, sistem pembayaran pun ada pilihan, bisa melalui paypall atau bank transfer. Ini sangat memudahkan tentunya.

Kembali ke materi Yudha yang memperkenalkan Programmatic Advertising yang merupakan konsep modern menggunakan mesin dalam pembelian iklan. Dengan cara mempertemukan publisher dan advertiser dengan lebih cepat dan efektif. Sehingga penyusunan konsep cepat terwujud sesuai yang diharapkan.

Yudha memperkenalkan cara Programmatic bekerja, yang dibagi menjadi dua, yakni Real-Time Bidding (RTB) dan Programmatic Direct. Dua-duanya punya kelebihan masing-masing. Selanjutnya Yudha menyarankan supaya posisi iklan yang dipasang harus tepat dan mengundang penasaran masyarakat yang membaca supaya tertarik meng-klik iklan yang dipasang dan ditaruh di posisi yang telah ditentukan.

Pilihan posisi dapat di widget, di dalam artikel atau header dan foother, bisa disesuaikan dengan tampilan seleranya.

Kesimpulannya, di saat kita memberikan manfaat informasi kepada orang lain, sajikan konten dengan ulasan yang terbaik dan dapat dengan mudah disebarkan. Namun jangan lupa juga untuk memberikan manfaat untuk diri sendiri. Selain mendapat branding, kita pun bisa monetisasi baik konten maupun trafiknya.

Apa lagi dengan kehadiran Geniee AdNetwork pastinya akan lebih mudah dan membantu saat monetisasinya karena didukung dengan teknologi dan sistem yang modern dan ter-upgrade.  









8 comments

  1. Bicara soal ejaan bahasa yabg benar eyd, saya jadi malu sendiri. Pengayaan bahasa saya masih rendah. Miskin kosa kata.

    ReplyDelete
  2. Program periklanan saat ini memang banyak digemari, membutuhkan banyak kalangan (termasuk para blogger) untuk terlibat didalamnya.

    ReplyDelete
  3. Makasih telah berbagi teh. Semakin ke sini blogger makin mantap. Dan kita sebagai blogger memang harus upgrade terus agar tidak tergerus zaman

    ReplyDelete
  4. Gimna bise monet dengan Genie mbak, tips dan caranya boleh

    ReplyDelete
  5. Geniee ini kalau tidak salah berasal dari Jepang. Saat belum masuk ke Indonesia, saya pernah mengirim aplikasi untuk memonetisasi blog. Cuma waktu itu Geniee hanya menerima traffic yang sangat tinggi, yang mungkin hanya bisa dicapai oleh situs besar saja.

    Semoga dengan hadirnya Geniee di Indonesia bisa membantu para blogger di ranah monetisasi.

    ReplyDelete
  6. sedikit koreksi ya, kak...

    itu untuk uji ebi link daring nya itu kbbi.kemdikbud.go.id kak... krn link kementerian pendidikan itu kemdikbud.go.id

    bener deh terasa bingits penghasilan jika tulisan dimonetize ya kak..

    ReplyDelete
  7. sebelum menjadi penulis yang baik, kita harus jadi pembaca yang baik dulu ya.
    setuju aku sama maya sofia.

    ReplyDelete
  8. thanks for sharing te' Ani..

    kebetulan aku gak sempat datang ke acara ini. Jadi bisa terbantu setelah baca tulisan di atas*

    ReplyDelete